Yogyakarta, aktual.com – Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Yogyakarta menerima 358 sanggahan yang diajukan oleh pelamar calon pegawai negeri sipil yang dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi dan seluruhnya akan ditindaklanjuti.

“Dari 1.312 pelamar yang dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi, sebanyak 358 di antaranya mengajukan sanggahan. Kami baru melakukan pengecekan ulang terhadap separuh dari total sanggahan yang masuk,” kata Kepala Bidang Pengembangan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Yogyakarta, Ary Iryawan, di Yogyakarta, Senin (23/12).

Menurut dia, pelamar CPNS yang mengajukan sanggahan biasanya belum menyadari jika data atau dokumen syarat yang diunggah memang tidak sesuai dengan syarat yang diminta.

“Pelamar merasa jika dokumen syarat yang mereka unggah sudah sesuai dengan dokumen yang dipersyaratkan. Padahal, tiap daerah atau instansi menetapkan syarat yang berbeda-beda untuk pendaftaran CPNS,” kata dia.

Hingga saat ini, dia menyebut, belum ada sanggahan yang bisa mengubah hasil seleksi administrasi yang sudah dilakukan. “Belum ada pelamar yang sebelumnya dinyatakan tidak memenuhi syarat kemudian berubah menjadi memenuhi syarat,” katanya.

Ia katakan, pemerintah Kota Yogyakarta hanya membuka pendaftaran secara online dalam penerimaan CPNS 2019. Seluruh berkas atau dokumen pendaftaran disampaikan secara online dengan mengunggah melalui laman pendaftaran yang sudah ditetapkan.

“Kami pun hanya melakukan verifikasi terhadap berkas atau dokumen yang sudah diunggah secara online,” katanya.

Ia menyebut, banyak pelamar yang salah dalam memasukkan dokumen atau berkas pendaftaran. Kesalahan itu terjadi karena pelamar kurang cermat, yaitu mengunggah syarat untuk mendaftar di instansi di DIY tetapi memasukkannya di formasi di Yogyakarta.

“Seluruh sanggahan akan kami jawab dengan memberikan penjelasan mengapa pelamar dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi,” katanya.

Hasil sanggahan akan diumumkan secara serentak pada Kamis (26/12).

Sebanyak 3.098 dari total 4.410 pelamar CPNS di lingkungan pemerintah Yogyakarta dinyatakan lolos seleksi administrasi dan berhak mengikuti tahap seleksi berikutnya yaitu seleksi kompetensi dasar yang akan digelar Februari 2020 dengan sistem computer assisted test.

Kepastian mengenai waktu pelaksanaan seleksi kompetensi dasar, baik mengenai hari, tanggal, dan tempat akan diumumkan di kemudian hari. Pelamar disarankan rutin memantau laman sscn.bkd.go.id atau melalui laman bkpp.jogjakota.go.id.

Pada penerimaan CPNS 2019, Pemerintah Kota Yogyakarta membuka 419 formasi, namun hingga berakhirnya masa pendaftaran masih ada dua formasi yang kosong yaitu arsiparis dan satuan polisi pamong praja. Formasi tersebut akan tetap dibiarkan kosong. (Eko Priyanto)

Artikel ini ditulis oleh:

Zaenal Arifin