Jakarta, Aktual.com – Mongolia adalah sebuah negara yang terkurung daratan di Asia Timur. Negara ini berbatasan dengan Rusia di sebelah utara, dan Republik Rakyat Tiongkok di selatan.
Dengan luas wilayah yang sebanding dengan Alaska, sebagian besar wilayah Mongolia memiliki tanah yang gersang. Kebanyakan wilayah berupa padang rumput dengan pegunungan di bagian barat dan utara dan Gurun Gobi di selatan. Mayoritas penduduknya beretnis Mongol yang menganut agama Budha Tibet dengan kehidupan nomaden (berpindah-pindah).
Mongolia juga merupakan bagian dari situs warisan dunia UNESCO, di mana para penggemar sejarah dapat menghidupkan kembali kisah Genghis Khan yang legendaris, serta melihat bagaimana rakyat Mongolia membangun kerajaan abad pertengahan terbesar di dunia.
Di negara ini, wisatawan akan menemukan pemandangan yang luas dan padang belantara yang sangat alami, disertai pegunungan yang tertutup salju serta penduduk yang ramah dan terkenal dengan budaya nomaden. Lantas apa saja tempat menarik lainnya di Mongolia? berikut beberapa destinasinya:
Inner Mongolia Museum
Tempat ini merupakan museum yang menyimpan barang-barang yang menggambarkan suku dan daerah Mongolia. Dalam Museum yang terletak di Hohhot ini, menyimpan 44.000 barang koleksi.
Inner Mongolia sendiri punya pemerintahan yakni di Hohhot yang jaraknya sekitar 45 menit penerbangan dari Beijing. Wilayahnya dikelilingi oleh pegununungan. Di sini nampaklah kekhasan Bangsa Mongol yang sebagian masih nodamen atau hidup berpindah dengan mendirikan tenda yang disebut yurt atau ger dipadang rumput yang luas.
Hexigten National Geopark
Hexigten National Geopark merupakan taman yang didesain oleh UNESCO. Taman seluas 1750 km2 ini memiliki delapan area pemandangan meliputi Arshihaty granite forest area, Qingshan granite mortar area, Dali Nur volcanic land form area, Huanggangliang Quaternary glacial vestige area, Reshuitang thermal spring area, Pingdingshan scenic Quaternary cirque group area, Xilamulun River valley area and Hunshandak sand land area.
Taman ini terletak di persimpangan selatan dari Greater Xing’an gunung dan pegunungan Yanshan. Ini fitur koloni moulin pada periode Kuarter, hutan batu granit, struktur geologi, dan kelompok gunung berapi. Bentuk lahan multi-pinggiran telah membentuk kawasan ekowisata dengan padang rumput, hutan, danau, sungai, mata air, padang pasir, bukit yang aneh, dan batu aneh. sangat unik sehingga menjadi salah satu wisata popular di Mongolia.
Masjid besar di Inner Mongolia
Masjid yang dibangun 450 tahun lalu ini memiliki banyak tanggung jawab dakwah terutama pada pembinaan bagi para pemudanya. Di masjid inilah para pemuda-pemuda dari berbagai belahan desa di Inner Mongolia dilatih untuk menjadi imam di daerahnya masing-masing.
Uniknya masjid tertua di daerah ini tidak nampak seperti masjid yang biasa dikenal. Tapi jika diperhatikan dari dekat, maka nampaklah bagian-bagian masjid seperti mihrab, rak-rak buku yang berisi Al Qur’an. Masjid kuno ini, kini terkenal dan sering dikunjungi oleh turis muslim dari berbagai Negara.
Scenic Grassland dan Nadam Festival
Di Scenic Grassland, para traveler dapat melakukan aktivitas yang biasa dilakukan suku Mongolian umumya, seperti menunggang kuda, bernyayi lagu adat, menari tari tradisional, dan merasakan sapi bakar. d Festival Nadam, para traveler dapat melakukan olahragara tradisional suku Mongolia Dalam. Olahraga tersebut meliputi wrestling, balap kuda, dan memanah. Festival ini umumnya dilangsungkan pada bulan Juli hingga Agustus
Artikel ini ditulis oleh: