Yang jelas, kata dia, semangat moral direksi BUMN akan sedikit terguncang dengan adanya keinginan yang disampaikan presiden Jokowi itu.
“Disuatu perusahaan, komitmen pemegang saham sangat penting. Ini kan seakan-akan pemegang saham sudah tidak komit. Yah ilang semangat para direksi untuk membenahi perusahaan, buat apa capek-capek wong mau dijual.. gitu loh. Dan presiden lupa, itu BUMN-BUMN bukan punya dia, punya rakyat. itu perlu persetujuan DPR,” pungkasnya.
Laporan: Nailin in Saroh
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid