Jakarta, Aktual.co — Menjadi seorang penulis tidaklah mudah. Sebagian dari mereka bahkan menyerah saat ingin menjadi penulis. Namun, sebagian dari mereka justru sukses menjadi penulis meskipun harus melewati tahapan yang cukup sulit.
Menulis bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan serta dipahami. Banyak sekali kosa kata yang harus sesuai dengan pembaca kita dari berbagai kalangan.
Meskipun demikian, kita harus bisa menghargai mereka yang berusaha menulis sebaik mungkin, bahkan berusaha agar buku mereka diterima dan dibaca. Ada beberapa kata yang tidak boleh kita ucapkan untuk mereka yang bercita-cita ingin menjadi seorang penulis, demikian lapor laman Spoilaaa, pada Rabu (03/12).
1. “Tidak suka baca buku”
Ucapan di atas tidak pantas kita sampaikan kepada rekan, kerabat atau siapa pun yang berprofesi sebagai penulis atau hobi menulis.
2. “Buku Anda sudah ada yang best seller?”
Statement tersebut sangat sensitif untuk mereka yang baru sukses menerbitkan buku. Best seller atau tidak, dengan terbitnya buku tersebut di toko buku adalah sebuah kebanggaan dan bukan perkara yang mudah.
3. “Saya sudah baca buku Anda, lumayan bagus, Tapi, kalau saja endingnya seperti ini kayaknya tambah oke”.
Kritikan itu kurang bagus. Karena semua pikiran dan isi kepala manusia tidak sama. Hargailah apapun cerita buku tersebut, jika tidak sesuai, buatlah buku sendiri yang sesuai dengan isi otak kita.
4. “Buku Anda sudah terbit? Boleh saya minta satu gratis yah?”
Meskipun hanya sebuah buku, tetapi dengan kita membelinya, adalah sebuah pengharagaan bagi penulis bahwa karya buku tersebut layak untuk dijual.
5. “Nulis buku, Anda dapat keuntungan berapa?”
Ingat!, seorang penulis yang ingin menerbitkan buku bukan untuk mengambil keuntungan. Sekecil atau sebesar apapun yang mereka dapat, mereka tidak peduli karena dengan terbitnya buku mereka sudah menjadi satu bukti kepuasan atas karya mereka.
6. “Ingin juga jadi penulis tapi nggak ada waktu”
Anda kira seorang penulis adalah seorang pengangguran? Mereka tetap mempunyai kegiatan dan rutinitas setiap hari agar tetap bisa membagi waktunya untuk menulis.
7. “Kira-kira novel Anda akan dibuat film nggak?”
Penulis pasti akan menjawab “Saya enggak tahu dan nggak peduli itu. Tujuan saya adalah nulis!.”
8. “Naskah Anda dikirim ke penerbit yang mana? Oh itu, mereka penerbit kecil kan?”
Memang kalau penerbit kecil jadi masalah? Tidak semua orang bisa lolos ke penerbit kelas atas. Kita harus menghargai penulis pemula.
9. “Anda kan jadi penulis sekarang? Tolong tulis kisah hidup saya dong”
Hidup seseorang tidak semuanya menarik. Begitupun membaca yang memilih buku mana yang menarik untuk dibaca.
10. “Enak banget cuman nulis saja dapat uang. Saya juga bisa kalau cuma nulis saja”
Kami ingatkan, bahwa tidak semua orang atau semua penulis bisa menulis dengan baik. Bisa menulis bahasa yang baik dan benar, tidak semua orang bisa lakukan dengan kata-kata yang mudah untuk dibaca di berbagai kalangan. Dan, yang paling penting adalah tidak semua orang bisa menulis yang mudah dipahami pembaca.
Artikel ini ditulis oleh:
