Jakarta, Aktual.co — Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai Pemerintahan baru dibawah pimpinan presiden terpilih Jokowi-JK diminta untuk menaikkan harga subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) secepatnya.
“Waktu yang paling tepat bagi Jokowi menaikkan harga BBM subsidi tak lama setelah dia dilantik menjadi Presiden RI,” ujar Sofjan di Jakarta, Kamis (16/10).
Sofjan meminta harga BBM subsidi dinaikkan sebesar Rp3.000 per liter pada bulan November mendatang, yang artinya akan ada penghematan sebesar Rp120 Triliun. Menurutnya masalah BBM subsidi ini sangatlah krusial.
“Bila dibiarkan dan tak ambil langkah strategis dikhawatirkan APBN tak mampu lagi menanggung beban subsidi. Karena pemerintah ngga bisa bayar 1 hari Rp1 Triliun, gaji-gaji pemerintah bayarnya pakai utang. Kalau utang melulu, bangkrut negara ini,” tukasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka
