Jakarta, Aktual.com – Rencana pembelian lahan RS Sumber Waras ternyata datangnya dari Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sendiri. Keterangan itu disampaikan Kepala Inspektorat DKI Jakarta Lasro Marbun.

Mantan Kepala Dinas Pendidikan tahun 2014 itu menuturkan, rencana awal pembelian lahan Sumber Waras muncul saat ada rencana PT Ciputra Karya Utama membeli dan mengubah peruntukan lahan tersebut.

Tapi karena lahan RS Sumber Waras peruntukannya untuk kesehatan dan tidak bisa sembarangan diganti, akhirnya Pemprov DKI yang beli. “Karena Sumber Waras bingung mau dijual sama siapa,” ujar dia, di Balai Kota DKI, Kamis (13/8).

Kendati demikian, kata dia, pembelian lahan merupakan bagian dari rencana pembangunan rumah sakit jantung dan kanker. Dan masuk di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) DKI.

Lasro juga mengklaim pembelian sudah sesuai prosedur, karena rencananya sudah masuk di Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS)-Perubahan DKI 2014. “Prosedurnya ada di KUAPPAS. Semua sudah sesuai aturan,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh: