Islam, Rahmatan lil alamin

Jakarta, Aktual.com — Dalam rangka untuk melawan “Islamfobia atau Islamphobia”, penting untuk memahami bagi kita dari mana asalnya. Biasanya ketika orang takut kelompok minoritas tertentu, itu adalah sebagian besar dari kurangnya pengetahuan terhadap diri orang lain.

Islamphobia

Berikut ada lima hal penting yang harus kita ingat atau memahaminya:

1. Ingat Ini Hal budaya

“Islamophobia” didominasi oleh kalangan budaya Barat kulit putih. Untuk memahami mengapa “Islamphobia” terus meningkat, kita perlu melihat di mana orang mendapatkan informasi, dan bagaimana untuk memperbaiki kesesatan yang telah mereka bawa.

Budaya Barat memang sedikit lebih terisolasi ketimbang kebanyakan Muslim, Timur Tengah, budaya Afrika dan Asia. Menjadi sedikit pemahaman di mana ditarik dan mendapatkan sebagian besar peristiwa dunia melalui televisi mereka (Ala Barat).

Jika dibandingkan dengan beberapa budaya dan peradaban lain mungkin tampak sedikit banyak. Dengan globalisasi yang tumbuh dalam menakut-nakuti kehidupan damai mereka (Barat), hal itu membuat mereka terganggu oleh orang-orang dari luar yang sebenarnya relevan (cinta damai).

Ketika umat Islam menonton hal negatif tentang keyakinan mereka di media, kita hanya hanya berpikir, ini bukan saya. Namun ketika seseorang, yang tidak memiliki pengalaman-di mana Muslim melihat ini- dan kemudian bertemu dengan seseorang yang terlihat mirip, mereka pasti akan membuat perbandingan.

2. Tetap Tenang Anda Tidak Bisa Melawan Api dengan Api

“Islamophobia” sering mengakibatkan ledakan amarah, yang berbasis dengan ketakutan seseorang akan kehilangan budaya dan identitas mereka. Mengidentifikasi dari mana kemarahan berasal dan berusaha menghilangkan “Islamofobia” sambil menjaga pikiran tetap tenang. Jika Anda tidak bisa tetap tenang, mereka akan melihat Anda sebagai ‘cerminan’ pada perilaku negatif yang mereka lihat di televisi. Dan, Anda hanya akan memicu “Islamfobia” mereka.

3. Jelaskan Perbedaan Antara Budaya dan Agama

Kita tidak bisa menghindari fakta bahwa ada perilaku bermasalah dalam budaya Muslim. Anda tidak harus menyangkal fakta, karena akan terlihat seperti “Islamofobia” bahwa Anda mendukung perilaku tersebut. Cara terbaik untuk memperbaiki dengan tuduhan itu yakni mengakui masalah dan menjelaskan perbedaan antara budaya dan agama.

4. Bicara Rasional dan Berikan Pendapat Logis

Ketika berbicara tentang Islam, orang non islam mungkin tidak akan percaya, jika Anda memberikan penjelasan “Haram dan Halal” sebagai jawaban di dalam Kitab Suci Al Quran. Salah satu pandangan postif dari seluruh permasalahan kehidupan yaitu untuk melihat Al Quran sebagai pedoman bagi umat manusia.

Jadi, setiap kali seseorang bertanya apakah saya benci “gay”, tidak ingin bersenang-senang ketika minum atau hanya mengapa saya tidak ingin menjadi seksi, seharusnya kita memberikan mereka penjelasan sosial dari ayat suci Al Quran. Dan, mencoba untuk secara logis menjelaskan mengapa beberapa hal dilarang dan yang lain tidak.

5. Dialog

Cara terbaik untuk menghilangkan “Islamphobia” yaitu, melalui dialog. Memahami dari mana asalnya dan apa dasarnya serta berbicara dengan orang-orang yang mengalami “Islamophobia”. Dengan cara mengundang mereka ke rumah Anda dan biarkan mereka merasakan perbedaan Islami antara berita dan kehidupan nyata. (Sumber: Mvslim).

Presiden AS Barack Obama (tengah) mengadakan pertemuan meja bundar dengan para pemimpin komunitas Muslim Amerika di Masyarakat Islam masjid Baltimore di Catonsville, Maryland, Rabu (3/2).
Presiden AS Barack Obama (tengah) mengadakan pertemuan meja bundar dengan para pemimpin komunitas Muslim Amerika di Masyarakat Islam masjid Baltimore di Catonsville, Maryland, Rabu (3/2).

Artikel ini ditulis oleh: