pos indonesia

Jakarta, Aktual.com — Bank Mandiri Taspen Pos (Bank Mantap) menjalin kerja sama pemasaran kredit dengan PT Pos Indonesia untuk memperkuat jaringan dan kinerja bank patungan tiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.

Dalam kerja sama ini, Pos Indonesia akan bertindak sebagai kuasa dari Bank Mantap untuk menyalurkan kredit kepada pensiunan di wilayah yang belum terdapat kantor cabang Bank Mantap.

“Pembukuannya tetap dicatat di kantor Bank Mantap terdekat. PT Pos bertindak sebagai administrator atau kepanjangan tangan Bank Mantap. Atas jasa tersebut, PT Pos akan mendapatkan fee sesuai kesepakatan,” ujar Direktur Utama Bank Mantap Nixon LP Napitupulu dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu (20/2).

Secara garis besar, pemasaran kredit mencakup kegiatan mengakuisisi calon debitur yang meliputi tahapan pemasaran (prospecting), pengumpulan, dan pengajuan berkas kredit.

Pemasaran kredit juga mencakup kegiatan entri data, praanalisis, rekomendasi kredit, penandatanganan perjanjian kredit, proses ambil alih (take over), dan pemotongan angsuran kredit, sedangkan analisa dan keputusan kredit tetap ada di pihak Bank Mantap.

Tahun 2015, Bank Mantap dan PT Pos Indonesia telah menandatangani nota kesepahaman untuk kerja sama peningkatan akselerasi bisnis, termasuk pemanfaatan jaringan kantor. Bank Mantap dan PT Pos juga bersepakat untuk saling memanfaatkan produk dan layanan keuangan secara terintegrasi.

Kemitraan itu juga merupakan implementasi kesepakatan pemegang saham (shareholder agreement).

Bank Mantap merupakan perusahaan patungan tiga BUMN, yaitu Bank Mandiri, PT Taspen (Persero), dan PT Pos. Bank Mantap akan memanfaatkan PT Pos dalam pemasaran produknya melalui Pos yang dikenal memiliki jaringan terluas.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Eka