Petugas bersiap memindahkan jenazah korban bom di kawasan MH Thamrin Jakarta dari kontainer pendingin ke ruang instalasi forensik untuk diidentifikasi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta, Jumat (15/1). Kepolisian masih terus melakukan identifikasi tujuh jenazah korban bom dan penembakan di kawasan MH Thamrin. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A./aww/16.

Sukabumi, Aktual.com —Petugas forensik dari Polres Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat memeriksa potongan kaki wanita yang ditemukan oleh warga di Desa/Kecamatan Cibitung.

“Untuk jenis kelaminnya potongan kaki itu dipastikan wanita dewasa jika dilihat dari bentuk kaki, tapi ada tanda lainnya yakni adanya cat kuku atau kutek di kuku kakinya,” kata Kapolres Sukabumi, AKBP Ngajib di Sukabumi, Jumat (6/5).

Namun, pihaknya belum memastikan apakah potongan kaki manusia yang ditemukan warga pada Rabu (4/5) itu adalah korban mutalasi atau lainnya, karena hingga kini tim forensik masih melakukan pemeriksaan terkait temuan potongan jasad manusia ini.

Menurutnya, potongan kaki itu awalnya ditemukan warga yang tengah mencari udang di aliran sungai Muara Cikaso dan langsung dikuburkan. Laporan kepada pihak kepolisian adanya temuan itu, baru pada Kamis, (5/5).

Untuk saat ini potongan kaki itu sudah dibawa oleh petugas ke rumah sakit dan mengintruksikan kepada seluruh jajarannya baik yang bertugas di Polres Sukabumi maupun polsek untuk mencari keberadaan keluarganya.

“Kami belum bisa memastikan potongan kaki itu dari warga mana, untuk itu penyelidikan terus kami lakukan dan petugas pun sudah diintruksikan untuk mencari bagian tubuh lainnya,” tambahnya.

Ngajib juga meminta kepada rekan-rekan media untuk ikut mengumumkan adanya temuan potongan tubuh manusia ini, agar jika ada warga yang kehilangan keluarganya bisa segera melapor kepada pihak kepolisian terdekat.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid