Jakarta, Aktual.com — Virus Zika bawaan nyamuk saat ini tengah menjalar ke banyak wilayah di Amerika Latin dan Karibia. Baru-baru ini penyakit tersebut muncul di Amerika Serikat.
Pakar medis Amerika Serikat Dr. Anthony Fauci menyebutkan, virus yang melanda AS itu masih memungkinkan bertahan selama dua tahun
“Saya tidak akan terkejut apabila ada kasus di Texas, di Lousiana, apalagi sekarang sedang banjir di Louisiana,” ujar dia seperti yang dikutip stasiun ABC, Selasa (23/8).
Sementara, kepala Institut Nasional bidang Alergi dan Penyakit Menular Fauci, meyakini wilayah yang paling rentan terkena Zika adalah bagian Teluk, karena merupakan “wilayah sub-tropis atau semi-tropis dengan banyak nyamuk dan orang-orang yang bepergian ke negara yang banyak dilanda Zika.”
Dia mengatakan, AS harus bersiap-siap menghadapi ‘wabah besar’. “Saya harap kita bisa mencegahnya supaya tidak berisiko terkena Zika,” katanya.
Pusat Pengendalian Penyakit AS (CDC) telah memperingatkan perempuan hamil agar tidak bepergian ke kawasan South Beach dan Wynwood di Miami, Florida setelah ditemukannya tujuh kasus yang diduga Zika. Virus bawaan nyamuk itu telah menyebar ke banyak wilayah Amerika Latin dan Karibia.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu