Jakarta, Aktual.com – Sejak awal tahun 2016 hingga saat ini, Bank Indonesia (BI) mengklaim sudah melakukan transmisi kebijakan moneter dengan menurunkan suku bunga acuan hingga 150 basis points (bps) atau sebesar 1,5 persen ke posisi saat ini di 4,75 persen.
Namun sayangnya, kebijakan penurunan suku bunga itu tak direspon serius oleh industri perbankan. Buktinya, kendati suku bunga acuan BI 7 day Repo Rate sudah rendah, tapi pihak perbankan terkesan ogah untuk menurunan suku bunganya.
Di Januari 2017 saja, penurunan suku bunga kredit cuma sebesar 0,78 persen atau 78 bps. Angka itu lebih kecil dibanding penurunan suku bunga simpanan yang penurunanya mencapai 128 bps. Padahal yang terpenting adalah penurunan suku bunga kredit agar berdampak positif ke perekonomian.
“BI mencatat bahwa suku bunga kredit belum terlalu turun di Januari 2017 ya, hanya turun 78 bps,” ujar Gubernur BI, Agus Martowardojo, di Jakarta, ditulis Jumat (17/2).
Menurut Agus, penurunan suku bunga kredit di Januari 2017 itu sangat disayangkan. Apalagi masih lebih rendah dibanding bulan sebelumnya. Pada Desember 2016 sendiri suku bunga kredit sudah turun 79 bps (0,79%).
Sementara untuk suku bunga deposito, kata dia, pada Januari 2017 sudah mengalami penurunan sebesar 128 bps (1,28%) atau mengalami penambahan penurunan dari Desember 2016 yang tercatat turun 122 bps (1,22%).
“Tapi kami yakin, penurunan suku bunga kredit dan deposito itu masih akan terus berlanjut,” ujar dia.
Dia menegasan, Transmisi melalui jalur kredit belum optimal, terlihat dari pertumbuhan kredit yang masih terbatas sejalan dengan permintaan yang masih lemah, termasuk untuk kebutuhan investasi dari korporasi. Pertumbuhan kredit Desember 2016 sendiri hanya tercatat 7,9%, lebih rendah dibanding tahun sebelumnya sebesar 10,5%.
“Kondisi ini lebih disebabkan oleh masih rendahnya permintaan kredit sejalan dengan konsolidasi yang dilakukan oleh korporasi dan masih lambatnya pertumbuhan ekonomi dunia,” ucapnya.
BI sendir pada Februari ini kembali memutuskan untuk tetap mempertahankan tingkat suku bunga acuan sebesar 4,75 persen. Dengan suku bunga Deposit Facility juga dipertahankan di 4 persen dan Lending Facility tetap sebesar 5,5 persen yang berlaku efektif sejak 17 Februari 2017.
(Reporter: Busthomi)
Artikel ini ditulis oleh:
Eka