Jakarta, Aktual.com – Pengamat politik dari Syndicate, Ari Nurcahyo menduga adanya orang kuat di balik bercokolnya Rini Soemarno dalam posisi Menteri Badan Usaha Milik Negara (Menteri BUMN). Nama Rini kerap muncul sejak dua kali perombakan kabinet lalu, namun tetap bertahan dan menjabat sebagai Menteri BUMN hingga kini.
Kuatnya posisi Rini memperkuat adanya dugaan penjamin politik dan kekuasaan. Mereka menginginkan posisi Menteri BUMN tidak diutak-atik.
“(Alasan) Pertama, Rini memang punya preferensi full akses kepada presiden Jokowi. Dua, adanya penjamin politik yang sangat kuat kepada pak Jokowi,” ungkap Ari ketika dihubungi Aktual, Kamis (4/5).
Padahal, lanjutnya, soal hasil kinerja terlihat rata-rata saja, tidak terlalu menononjol. Dirinya pun tidak mengetahui pasti siapa orang yang menjamin posisi Rini. Dirinya hanya menyatakan insting politiknya mengatakan bahwa kuatnya posisi Rini karena ada seseorang atau sekelompok orang yang menjamin posisinya sebagai Menteri.
“Saya kurang tahu, tapi jelas ada penjamin politik karena posisi dia sangat kuat, apakah penjamin politik itu presiden sendiri atau orang kuat di sekitar presiden,” jelasnya.
Seperti yang diketahui, Presiden Joko Widodo sempat mengucapkan adanya rencana perombakan kabinet pada April lalu. Secara obyektif dan subyektif, Ari menilai bahwa Rini menjadi salah satu menteri yang pantas untuk digantikan.
Namun jika dalam perombakan kabinet jilid tiga ini Rini masih bertahan, Ari memastikan bahwa dugaannya bukanlah sebuah pemikiran yang dangkal dan tidak berdasar.
“Kita lihat nama dia keluar lagi enggak di reshuffle ketiga ini. Kalau masih kuat, penjamin ini berarti orang yang sangat kuat,” pungkasnya.
(Teuku Wildan A)
Artikel ini ditulis oleh:
Teuku Wildan
Eka