Karangasem, Aktual.com – ‎Gunung Agung hingga hari ini sudah lima kali mengalami letusan. Abu vulkanik membumbung setinggi tiga kilometer dari kawah gunung setinggi 3.142 mdpl tersebut.
Lava juga ke luar memenuhi kolam Gunung Agung. Saat ini, menurut Kepala Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar Taufik Hidayat tiupan angin saat ini mengarah ke timur tenggara.
“Arahnya lebih ke Lombok. Sejauh ini belum ada potensi mengarah ke Bandara Ngurah Rai,” ujarnya, Minggu (26/11).
‎Di sisi lain, Kepala Bidang Mitigasi Gunung Api Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) I Gede Suantika menjelaskan, jika kemarin arah abu mengarah ke barat dan barat daya, sejak pagi ini abu mengarah ke tenggara dan timur.
“Ke Selat Lombok,” ujarnya.
Jika mengacu pada skenario letusan Gunung Agung tahun 1963‎, maka butuh waktu setidaknya satu bulan untuk terjadinya letusan eksplosif. “Kalau skenario tahun 1963 sebulan begini, baru letusan (besar). Statusnya masih siaga. Kita akan evaluasi, siapa tahu ada letusan besok,” tuturnya.
Bobby Andalan
(Wisnu)

Artikel ini ditulis oleh: