Jakarta, Aktual.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dianggap perlu memeriksa kebenaran studi Greenomics Indonesia soal dugaan banyaknya pemberian lahan hutan kepada pengusaha oleh Zulkifli Hasan ketika menjabat Menteri Kuhutahan 2009-2014.
Berdasarkan data studi Greenomics, disebutkan Ketua MPR itu telah mengeluarkan izin-izin perkebunan kepada para pelaku bisnis tertentu, dengan luas 1,64 juta hektare.
Direktur Centre For Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi menilai, hasil studi Greenomics sangat janggal sehingga KPK perlu menindaklanjuti temuan tersebut.
“Lebih baik ini harus diambil KPK sebagai pintu masuk dalam penyidikan atas dugaan korupsi perizinan,” kata Uchok saat dihubungi, Jumat (23/3).
Selain itu, ia juga mendesak Presiden Joko Widodo melakukan moratorium atas semua perizinan kepada para pelaku bisnis selama ini. Sehingga, presiden bisa mengevaluasi pihakana yang berhak menerima izin lahan.
Artikel ini ditulis oleh:
Masuk
Selamat Datang! Masuk ke akun Anda
Lupa kata sandi Anda? mendapatkan bantuan
Disclaimer
Pemulihan password
Memulihkan kata sandi anda
Sebuah kata sandi akan dikirimkan ke email Anda.