Jakarta, Aktual.com – Petani Milenial di Riau mengharapkan dukungan pendanaan dari Bank BNI untuk terus mengembangkan usaha pertanian. Ketua Koperasi Riau Tani Berkah Sejahtera (RTBS) Insaf Prabancana mengatakan dukungan pendanaan atau kredit menjadi solusi jangka pendek untuk mencapai peningkatan hasil pertanian.
“Kita dilirik oleh pemerintah untuk mengelola pertanian Jagung dengan bekerjasama dengan masyarakat. Oleh karenanya (Untuk mencapai target produksi), kami memohon dukungan kepada Ibu Susi (Bank BNI) dalam hal pendanaan (KUR Pertanian). Anggota kami, para petani milenial harus benar-benar di-support dan dibantu,” kata dia dalam diskusi virtual Aktual Forum yang bertajuk: “Jadi Petani Milenial, Kenapa Tidak?”, Selasa (31/8) siang.
Insaf pun mengaku kelompok petaninya sudah dipercaya sebagai salah satu penjamin pembelian atau penyalur (offtaker) oleh salah satu pabrik jagung terbesar di Medan. Dirinya dan sejumlah petani Milenial menyanggupi kebutuhan pasokan Jagung di Medan yang mencapai jumlah 4.000 ton per hari.
“Perlu diketahui, pasokan Jagung di Medan butuh 4.000 ton per hari. Dan supply (untuk) itu masih sangat kurang,” ujarnya.
Insaf menambahkan bahwa Koperasinya mendapat dukungan penuh dari Pemkab Pelalawan, agar terus berkembang dengan memberdayakan masyarakat di sekitarnya.
“Kami mendapatkan support penuh dari Pak Bupati dan pak Kadistan, insyallah jika dukungan ini ditambahkan lagi dari Perbankan maka kami yakin semangat petani milenial akan menular ke daerah lainnya,” tandas Insaf.
Artikel ini ditulis oleh:
Editor: Megel Jekson
