Penampakan Sirkuit Mandalika jelang pelaksanaan

Jakarta, Aktual.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan persiapan World Superbike (WSBK) di Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), sudah mencapai angka 100 persen.

“Gelaran World Superbike ini memegang peranan penting bagi sektor parekraf (pariwisata dan ekonomi kreatif) Indonesia, khususnya provinsi NTB. Terlebih, kawasan Mandalika merupakan salah satu dari lima destinasi super prioritas di Indonesia,” ungkapnya dalam keterangan Weekly Press Briefing Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Jakarta, Senin (8/11).

Sebagai upaya menarik minat wisatawan, khususnya yang berasal dari Nusantara, harga tiket penyelenggaran WSBK disebut telah disesuaikan, yaitu dari  Rp770 ribu untuk paket selama tiga hari menjadi Rp150 ribu untuk hari pertama, Rp200 ribu untuk hari kedua, dan Rp300 ribu untuk hari ketiga.

Hal tersebut dinilai sesuai dengan kesanggupan masyarakat setempat sehingga memberikan peluang terhadap mereka agar mampu menyaksikan WSBK dengan memperhatikan protokol kesehatan.

“Pemerintah sudah memberikan panduan terhadap penyelenggaraan kegiatan dan 25 ribu penonton diharapkan bisa ikut menyaksikan langsung,” sebut Menparekraf Sandiaga Uno.

Selain itu pihaknya disebut telah berupaya menghindari penyebaran virus COVID-19 di Mandalika dengan menitiberatkan pada aplikasi prokes yang terintegrasi dengan PeduliLindungi dan pembagian health kit sejumlah Rp1 juta kepada masyarakat sekitar.

Menparekraf Sandiaga juga mengharapkan agar ekonomi lokal atau setempat dapat memperoleh limpahan peningkatan omset dan kesejahteraan, terbukanya lapangan kerja bagi masyarakat terutama di sekitar Mandalika.

Karena itu diharapkan perhelatan internasional ini menjadi momentum promosi parekraf Indonesia, terutama wilayah NTB. Sekaligus juga menarik minat wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Indonesia, mengingat penerbangan internasional telah dibuka.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Arie Saputra