Jakarta, Aktual.co —Presiden perempuan pertama Kroasia, Kolinda Grabar-Kitarovic, diambil sumpah, Ahad (15/2/). Grabar-Kitarovic pun bertekad akan membantu mengangkat perekonomian negaranya yang bermasalah. “Saya akan menjadi diplomat tertinggi ekonomi negara kita,” katanya dalam pidato peresmiannya sebagai presiden di Ibu Kota Zagreb, seperti dilansir AFP, Senin (16/2/2015). Grabar-Kitarovic menyatakan tekad untuk melakukan langkah terbaik untuk membuat Kroasia menjadi bangsa yang sejahtera. Mantan Menteri Luar Negeri berhaluan konservatif ini mengalahkan pendahulunya yang beraliran sayap kiri, Ivo Josipovic, dalam pemilihan ulang pada Januari.
Grabar-Kitarovic pun menghidupkan harapan keanggotaan Kroasia di Uni Eropa. Sebab, harapan ekonomi negara kecil di Adriatik berpenduduk 4,2 juta orang itu selama ini telah memudar. “Hampir dua tahun dalam keanggotaan (Uni Eropa), saya ingin kita semua memulai kehidupan sebagai anggota Uni Eropa,” imbuh dia. Perekonomian Kroasia, yang diterpa resesi selama enam tahun, masih menjadi yang paling lemah di antara 28 negara anggota Uni Eropa. Pengangguran berada di angka 20 persen dan pemerintah memperkirakan pertumbuhan tahun ini hanya akan mencapai 0,5 persen.
Grabar-Kitarovic pernah menjadi menteri luar negeri dan hubungan Eropa dari 2003 hingga 2008. Ia pernah menjabat sebagai duta besar Kroasia untuk Amerika Serikat hingga 2011 sampai ia ditunjuk sebagai asisten sekretaris jenderal NATO.

















