Jakarta, aktual.com – Henry Surya kemungkinan akan mendapatkan hasil yang berbeda dan lepas dari jerat pidana jika di Indonesia tidak ada Alvin Lim. Henry Surya pria gempal yang sangat cerdik dalam bidang keuangan sudah merencanakan semua hal dengan sangat baik dari mengumpulkan dana masyarakat, mendelegasikan marketing, memindahkan dana keluar negeri, bahkan hingga mengkordinasikan dengan pihak aparat terkait agar bisa lepas dari jeratan hukum. Hanya satu yang tidak diperhitungkan Henry Surya yaitu Alvin Lim.
Indosurya sebelum ada koperasi berbentuk sebagai perusahaan keuangan, namun OJK mengeluarkan aturan tidak boleh mengeluarkan MTN (Obligasi Jangka menengah) dengan nilai dibawah Rp25 Milyar. Oleh karena itu Henry Surya membuat entitas koperasi yang perijinannya mudah, cepat dan minim pengawasan dari pemerintah.
Setelah KSP Indosurya berdiri, Henry Surya mengumpulkan marketing bank dan menarik nasabah-nasabah deposito bank dan menawarkan bunga yang lebih tinggi.
“Karena kepercayaan dan layanan marketing kepada nasabah, beberapa nasabah bank pindah uangnya dari deposito ke MTN KSP Indosurya. Terkumpulah dana Rp16 Triliun, yang mana dana tersebut tersebar di seluruh penjuru dunia, Australia, Singapura, Swiss, Amerika Serikat dan Inggris. Henry Surya beli aset di luar negeri dengan dana milik masyarakat. Tapi namanya Ponzi Scheme, setiap pesta harus berakhir,” Ujar Kepala Humas Firma Hukum LQ Indonesia Bambang Hartono, melalui keterangannya di Jakarta, Jumat (19/5/2023).
Henry Surya, dan kawan-kawan dengan cerdik menyewa lawyer terhebat di Indonesia Juniver Girsang untuk membela dan meloloskannya dari jerat hukum. Lawyer dengan bayaran tinggi ini punya reputasi hebat.
Artikel ini ditulis oleh:
Zaenal Arifin