Tren melemah rupiah. (ilustrasi/aktual.com)

Jakarta, Aktual.com – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS (USD) pada Jumat (17/11) masih berpotensi melemah. Bahkan disesi pagi saja pergerakannya sangat fluktuatif.

Mengutip Bloomberg, laju rupiah dibuka di posisi 13.525 atau menguat 14 poin dari penutupan sebelumnya di posisi 13.539. Bahkan laju rupiah pada 08.15 sempat menguat tinggi ke 13.486. Tapi setelah sempat naik turun dan pada 09.15 kembali melemah ke 13.519.

Menurut Reza Priyambada, analis pasar uang Binaartha Sekuritas, pergerakan Rupiah tampaknya tidak berjalan sesuai skenario dimana masih berpotensi terjadi pelemahan.

“Laju Rupiah ini terjadi di tengah pergerakan USD yang juga berbalik melemah setelah pelaku pasar kembali bereaksi negatif karena ketidakjelasan program reformasi perpajakan AS,” kata dia di Jakarta.

Bahkan naiknya inflasi dan penjualan ritel di atas estimasi belum cukup kuat untuk mengangkat USD. Namun sayangnya kondisi itu tetap membuat rupiah melemah karena tak cukup kuat mengangkat Rupiah.

Artikel ini ditulis oleh: