Pariaman, Aktual.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pariaman, Sumatera Barat mencatat adanya peningkatan penderita Inspeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) di daerah itu akibat kabut asap dari 1.033 penderita pada Agustus menjadi sekitar 1.200 penderita hingga 28 September atau meningkat sekitar 13 persen.

“Peningkatannya antara 10 hingga 15 persen, namun sekarang udara sudah membaik,” kata Pelaksana Tugas Kepala Dinkes Kota Pariaman Syahrul di Pariaman, Ahad (29/9).

Pihaknya menyampaikan data penderita ISPA di daerah itu hingga Senin (23/9) mencapai 1.096 dan angka tersebut meningkat lebih dari 100 orang hingga Sabtu kemarin.

“Dari Kamis (26/9) hingga kemarin saja peningkatannya mencapai 98 orang,” katanya.

Tingginya peningkatan tersebut karena kualitas udara di daerah itu memburuk semenjak pekan ke dua September dan mencapai puncaknya Minggu (22/9) hingga beberapa hari ke depannya bahkan Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman terpaksa meliburkan siswa hingga Kamis.

Syahrul mengatakan untuk mengurangi dampak kabut asap pihaknya telah membagikan lebih dari 60 ribu masker kepada warga dan pengendara di Kota Pariaman yang mana pembagiannya dilakukan secara bertahap sesuai dengan kondisi udara.

Artikel ini ditulis oleh: