Sebelumnya pada Jumat, Kanada mengkritik penangkapan terhadap sejumlah aktivis di Arab Saudi, termasuk aktivis perjuangan hak perempuan, Samar Badawi. Ottawa meminta mereka untuk segera dilepaskan.
Riyadh kemudian menanggapinya dengan menyatakan bahwa Kanada “terang-terangan melakukan intervensi terhadap urusan domestik Kerajaan, yang bertentangan dengan norma-norma internasional.”
Respon keras Arab Saudi terhadap kritik negara lain itu menunjukkan terbatasnya upaya reformasi oleh Putra Mahkota Mohammad bin Salman, yang kini memimpin pemerintahan.
Di satu sisi Salman telah memulai perubahan sosial dan ekonomi, namun di sisi lain tetap membatasi kegiatan politik di negara monarki itu.
Pada beberapa bulan terakhir, Arab Saudi mencabut larangan mengemudi untuk perempuan, tetapi sekaligus menangkap para aktivis perempuan.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid