“Hal itu karena turut membantu Rupiah untuk dapat berbalik positif. Namun kenaikan yang terjadi pada Rupiah itu tampaknya harus kembali diuji ketahanannya,” jelas dia.

Dan ternyata, kata dia, saat ini rupiah juga mengalami ujiannya agar dapat mengkonfirmasikan kenaikan lanjutan. Dan ternyata, rupiah kembali melemah.

“Meski laju USD cenderung melemah, namun pergerakan JPY yang menguat seiring antisipasi sentimen uji coba rudal milik Korea Utara. Selain itu terapresiasinya EUR juga seiring respon positif terhadap kenaikan data-data ekonomi Jerman telah menjadi penghalang kenaikan lanjutan Rupiah,” kata Reza.

Dan ternyata, demand terhadap kedua mata uang tersebut meningkat signifikan. “Mudah-mudahan sih, sentimen dari dalam negeri masih ada yang positif, sehingga Rupiah masih berkesempatan untuk kembali menguat,” kata dia.

Untuk itu, pelaku pasar tetap mewaspadai berbagai sentimen yang dapat kembali menahan potensi penguatan Rupiah.

“Dengan kondisi demikian, kami perkirakan laju support USD bergerak di kisaran 13.520 dan resisten rupiah di level 13.470,” pungkas dia.

(Reporter: Busthomi)

Artikel ini ditulis oleh:

Eka