Menurut Ade, pembahasan kawasan laut sangat strategis lantaran banyak varian ancaman di kawasan laut. “Wilayah Indonesia itu luas. Tidak ada negara unik dan kompleks seperti Indonesia. Semua bisa lewat (masuk) dari mana saja. Oleh karena itu, ancaman sangat banyak,” tuturnya.
Oleh sebab itu, ada beberapa hal yang perlu dijalin di antaranya kerja sama dengan angkatan laut negara lain, utamanya untuk pengembangan informasi. “Kedua, unsur patroli harus seimbang. Kecukupan unsur patroli juga harus dibangun sinergi dengan kementerian dan instansi lain spetti Polri, Bakamla, KKP. Masing-masing menjadi lapisan untuk menyaring, mempertahankan ancaman seperti itu,” beber dia.
Laporan: Bobby Andalan
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby