Jakarta, Aktual.com — Menteri BUMN Rini Soemarno, Jumat (20/11) siang, akan menggelar “focus group discussion” membahas mengenai “Road Map BUMN” Tahun 2016-2019 di atas KM Kelud milik PT Pelni (Perseero).

Focus group discussion (FGD) yang melibatkan 119 dirut BUMN dan sekitar 500 peserta lainnya dari lingkungan Kementerian BUMN dan perusahaan milik negara itu digelar selama perjalanan mengarungi Laut Jawa.

Didampingi seluruh Deputi Kementerian BUMN, seluruh rombongan akan bertolak dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, sekitar pukul 10.00 WIB menuju Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, dengan waktu tempuh diperkirakan sekitar 13 jam.

Selama di perjalanan mengarungi Laut Jawa, acara bertema “CEO BUMN Goes to Karimun Jawa” ini, Menteri Rini Soemarno akan memaparkan program Kementerian BUMN terkait dengan pencapaian dalam 1 tahun masa kepemimpinannya, termasuk target-target yang akan dicapai dalam 4 tahun berikutnya.

Sementara itu, masing-masing kedeputian akan melakukan koordinasi dengan BUMN yang dibawahinya.

Pada kesempatan itu, juga dilakukan penandatangan kesepakatan kemitraan sejumlah BUMN, Pelni-Mandiri kerja sama penyediaan layanan perbankan; Pelni-Jasa Raharja kerja sama optimalisasi data sistem penumpang kapal; Pelni-Jasindo penutupan asuransi kerugian.

Perhutani-Sarinah kerja sama pengembangan kawasan terintegrasi perkantoran dan ritel; BTN-Telkom sinergi produk dan jasa; BTN-Taspen kerja sama pembayaran tabungan hari tua multiguna dan pensiunan melalui rekening bank.

Selanjutnya, kerja sama Pelni-Banda Gara Reksa (BGR), Telkom-BGR, Angkasa Pura II-BGR, Perhutani-Sarinah, BTN-Telkom, BTN-Asabri, dan BTN-Taspen.

Berikutnya, Jasindo-BRI, Jasindo-Telkom, Jasindo-PT PAL, Jasa Raharja-Taspen, Jasa Raharja-Asabri, Perumnas-BRI, Perumnas-BNI, dan Perumnas-PTPN VIII.

Pada hari berikutnya, Sabtu (21/11) pagi, perjalanan rombongan dilanjutkan menuju Kepulauan Karimun Jawa untuk meninjau langsung penangkaran ikan hiu.

Dijadwalkan pada pukul 19.00 WIB sebagian rombongan kembali ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Arbie Marwan