Jakarta, Aktual.co —Pemerintah Amerika Serikat (AS) siap menyediakan senjata lagi buat Pemerintah Yordania guna memerangi habis kelompok fanatik Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). “Kami benar-benar sedang meneliti setiap permintaan yang mereka sampaikan bagi bantuan militer dan kami akan terus bekerjasama dengan mereka mengenai perang bersama. Ini adalah komitmen kami,” kata Wakil Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Marie Harf, dalam wawancara dengan CNN, seperti dilansir Antara, Sabtu (7/2).
Dalam wawancara CNN itu, Ketua Komite Urusan Angkatan Senjata Senator John McCain, mengeritik Departemen Luar Negeri AS karena menciptakan pengekangan besar birokrasi bagi Pemerintah Yordania untuk memperoleh senjata. Namun, Harfa tak bersedia menanggapi apakah Yordania akan memperoleh setiap jenis senjata yang mereka perlukan.
Pada Oktober lalu, Pemerintah Presiden Barack Obama dilaporkan menolak permintaan dari seorang kontraktor utama pertahanan AS bagi pemberian izin untuk menjual pesawat tanpa awak Predatornya ke Yordania dengan alasan keamanan nasional. Permintaan Yordania bagi tambahan senjata canggih buatan AS dipandang sebagai mendesak, setelah seorang pilot Yordania yang sebelumnya ditawan ISIS tewas dibakar hidup-hidup. Jordania berikrar akan membalas setelah peristiwa itu dan telah meningkatkan serangan udaranya terhadap sasaran ISIS di Suriah.

















