Karyawan jasa penukaran uang asing menunjukkan dolar Amerika di Masayu Agung, Kwitang, Jakarta Pusat, Jumat (2/8/2018). Nilai tukar rupiah terhadap dolar atau kurs kembali menurun, yakni dari sebelumnya sebesar Rp 14.734 per USD pada Kamis (30/8/2018) naik menjadi Rp 14.800 per USD pada pukul 07.00 WIB. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antar bank di Jakarta pada Selasa (3/12) sore menguat seiring intervensi pasar yang dilakukan oleh bank sentral.

Rupiah ditutup menguat 10 poin atau 0,07 di level Rp14.115 per dolar AS dibandingkan posisi hari sebelumnya Rp14.125 per dolar AS.

Direktur PT Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi di Jakarta mengatakan, dengan kondisi global yang begitu kuat, Bank Indonesia (BI) melakukan intervensi di pasar valas dan obligasi di perdagangan Domestic Non Deliverable Forward (DNDF).

“Apa yang dilakukan oleh Bank Indonesia membuahkan hasil yang maksimal sehingga mata uang rupiah di hari ini ditutup menguat,” ujar Ibrahim.

Dari eksternal, pembicaraan perdagangan AS-China tetap menjadi fokus bagi investor pasca Trump menandatangani dua undang-undang yang salah satunya mendukung para pemrotes di Hong Kong.

Rupiah pada pagi hari dibuka menguat Rp14.118 per dolar AS. Sepanjang hari, rupiah bergerak di kisaran Rp14.115 per dolar AS hingga Rp14.129 per dolar AS.

Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Selasa ini menunjukkan, rupiah melemah menjadi Rp14.130 per dolar AS dibanding hari sebelumnya di posisi Rp14.122 per dolar AS.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara
Editor: Arbie Marwan