Medan, Aktual.com – Cuaca ekstrem, berupa hujan dan angin kencang, diprediksi akan melanda wilayah perairan pantai barat Sumatera Utara. Situasi itu diperkirakan hingga Januari 2016 mendatang.

Petugas prakiraan cuaca BMKG Pinangsori, Tapanuli Tengah Nia Claudia Ginting, menuturkan cuaca tak bersahabat itu akan memicu tinggi gelombang di perairan kawasan pantai barat. Ketinggian gelombang dapat mencapai 3,5 meter.

“Sekarang memasuki musim penghujan, kita prediksi tiga bulan kedepan dari November sampai Januari 2016, jadi masa transisi musim yang membawa uap air diwilayah Sumatera masuk ke wilayah kita, hujan akan terjadi sepanjang hari,” ujar Claudia di Tapanuli Tengah, Jumat (20/11).

Claudia mengatakan, pihaknya mengimbau masyarakat, khususnya yang beraktifitas di wilayah perairan Sibolga dan Tapteng untuk selalu waspada.

“Himbauan kita, agar masyarakat waspada, jangan melaut bila cuaca sedang tidak baik, meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan, karena kecepatan angin bisa mencapai 15 knot, ini akan menimbulkan gelombang sampai 3,5 meter,” katanya.

Selain di wilayah perairan, menurut Claudia, kewaspadaan juga harus ditingkatkan di daratan. Dimana, dengan curah hujan yang tinggi, akan memicu bencana banjir maupun longsor.

“Hampir sama situasinya dengan di laut, hujan juga terus-menerus hingga malam hari, kita juga harap masyarakat waspada akan bencana longsor maupun banjir,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh: