Polisi tidak segera mengatakan jika ledakan tersebut tampaknya terkait dengan empat ledakan lainnya. Tiga yang pertama adalah bom paket yang diturunkan di depan rumah di sisi timur Austin, dengan yang keempat merupakan perangkat berpemicu kawat yang meledak di sisi barat kota pada Minggu.
Keempat perangkat itu mirip dalam konstruksinya, menunjukkan perangkat tersebut karya dari pembuat bom yang sama, kata para pejabat.
Pejabat FedEx tidak bisa dihubungi untuk berkomentar segera.
Dua bom pertama menewaskan pria kulit hitam dan penyelidik meyakini bahwa bom ketiga, yang melukai seorang wanita latin, kemungkinan dimaksudkan untuk rumah keluarga kulit hitam, kata polisi, meningkatkan kemungkinan kejadian tersebut merupakan kejahatan kebencian.
Bom berpemicu kawat pada Minggu, yang melukai dua orang kulit putih, meledak tidak lama setelah polisi melakukan panggilan umum, yang jarang terjadi, kepada tersangka untuk menjelaskan motifnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Andy Abdul Hamid