Tim Gegana Brimob Polda Metro Jaya, mengamankan kotak kardus dicurigai berisi bom yang ditemukan di ruas Jalan Tentara Pelajar, depan Stasiun Palmerah, Jakarta, Selasa (15/5/). Benda yang dicurigai Bom ditemukan warga, langsung diamankan terkait kondisi Jakarta Siaga 1, menyusul kerusuhan narapidana terorisme di markas Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat dan serangkaian ledakan bom di Surabaya. AKTUAL/Tino Oktaviano

Surabaya, Aktual.com – Tim Densus 88 dan Gegana memusnahkan 54 bom pipa milik terduga teroris pelaku pengeboman Mapolrestabes Kota Surabaya di lahan kosong milik Pemerintah Kota Surabaya di Medokan Sawah Timur, Rungkut, Surabaya, Selasa (15/5).

“Jumlahnya 54 pipa. Itu terdiri atas 27 kontainer plastik yang masing-masing kontainer berisi dua bom,” kata Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan saat menyaksikan peledakan bom pipa di Medokan Sawah.

Menurut dia, 54 bom pipa tersebut di rumah kontrakan terduga teroris, Tri Murtiono yang meninggal saat meledakkan bom di pintu masuk Mapolrestabes Surabaya pada Senin (14/5).

Saat ditanya daya ledak bom pipa tersebut, Kapolrestabes Surabaya enggan menjawabnya. “Ada sejumlah bom yang siap diledakkan. Kita sudah melakukan disposal (dimusnahkan dengan cara diledakkan),” katanya.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengaku mendapatkan laporan dari Kapolrestabes Surabaya telah ditemukan bahan peledak yang daya ledak lebih tinggi saat melakukan penggeledahan di rumah kontrakan pelaku pengeboman Mapolrestabes Surabaya di Jalan Medokan Ayu VI, Surabaya, Selasa siang.