Aktivis Garuda Merah Putih saat melakukan aksi menolak perpanjangan kontrak di depan Istana Wapres, Jakarta, Rabu (13/1). Aksi tersebut meminta Menteri ESDM Sudirman Said yang telah menjadi komperador antek penjajah perusahaan asing seperti Freeport, McMoran, Newmont, Inpex di blok Marsela untuk dimundurkan dari jabatannya dan Menteri BUMN Rini Soemarno yang telah menjadikan BUMN keluar dari tujuannya dengan berorientasi bisnis semata. AKTUAL/TINO OKTAVIANO

Jakarta, Aktual.com – Ratusan mahasiswa dari berbagai kampus yang mengatasnamakan Front Garuda Merah Putih​ ​mendeklarasika​n Sumpah Kedaulatan Energi di depan Istana Wakil Presiden RI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (13/1) sore.

“Satu, bahwa tahun 2016 adalah tahun bagi terwujudnya kedaulatan energi bangsa,” ucap orator yang diikuti massa aksi di lokasi.

Sang orator dalam sumpahnya mengatakan, “Kami​ ​putra-​putri bangsa Indonesia bersumpah akan melawan segala kebijakan yang tidak bertumpu pada kesejahteraan rakyat dan nilai-nilai nasionalisme.”

Sambung dia, “Kami putra-putri bangsa Indonesia bersumpah menyatakan perang terhadap penguasa, pemodal, serta mafia energi yang mencari keuntungan pribadi atas kekayaan sumber daya alam Indonesia.”

“Hidup rakyat Indonesia! Hidup mahasiswa! Hidup energi Indonesia!” lanjut orator yang mengenakan al​​mamater berwarna merah.

Tak lama berselang, setelah sekira 1,5 jamnya menggelar unjuk rasa sejak sekitar pukul 15.00, puluhan massa membubarkan diri dengan tertib. Dan kondisi di lapangan, berdasarkan pantauan Aktual.com, kini arus lalu lintas berangsur lancar. (Baca:JK Didesak Nyatakan Tidak Ada Perpanjangan Kontrak Freeport​)

Artikel ini ditulis oleh: