Sebelumnya, Kamhar (40) seorang nelayan warga Dusun Sumber Bulen, Desa Tanjung, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, juga disambar petir saat mencari ikan di perairan Pantai Jumiang, Pademawu, Pamekasan bersama lima orang orang temannya.

Berbeda dengan Saripa, Kamhar masih selamat, dan hanya dirujuk ke RSU Mohamamad Noer Pamekasan, lantaran pingsan tidak sadarkan diri.

Pada saat peristiwa terjadi, Kamhar yang merupakan seorang kapten perahu sedang duduk di bagian belakang bersandar di tiang bendera tempat biasanya menjalankan tugasnya menjadi juru mudi perahu.

Sekitar pukul 08.30 WIB, ketika langit mulai gelap serta hujan rintik-rintik, tiba-tiba petir menyambar tiang bendera yang menjadi sandaran Kamhar sehingga biasan petir juga mengenai dirinya.

Seketika itu juga Kamhar langsung pingsan tak sadarkan diri. Teman-temannya langsung memutar haluan perahu merapat ke tepi pantai dan membawa korban ke RSUD Mohammad Noer Pamekasan.

Menurut Koordinator Tim Rekasi Cepat BPBD Pemkab Pamekasan Budi Cahyono, berdasarkan hasil prakiraan Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisikan (BKMG), potensi cuaca buruk, masih akan terjadi hingga sepekan kedepan.

Artikel ini ditulis oleh: