Beranda Internasional Dukungan Dicabut, Anggota Parlemen Malaysia Sebut PM Muhyiddin Harus Mundur

Dukungan Dicabut, Anggota Parlemen Malaysia Sebut PM Muhyiddin Harus Mundur

Perdana Menteri Muhyiddin Yassin (Bernama)

Kuala Lumpur, Aktual.com – Anggota parlemen Malaysia Hassan Karim menyebut Perdana Menteri (PM) Muhyiddin Yassin sudah kehilangan dukungan mayoritas setelah pengumuman penarikan dukungan yang dibuat anggota parlemen UMNO Ahmad Jazlan. Untuk menghormati konstitusi, Hassan pun meminta PM Muhyiddin segera meletakkan jabatan dan menghadap Raja Malaysia (Yang di-Pertuan Agong).

“Kini satu anggota sudah menarik kembali dukungannya. Dalam keadaan seperti ini, sebaiknya kita kembali kepada konstitusi. Jika Perdana Menteri tidak lagi mendapat kepercayaan mayoritas di Dewan Rakyat (Parlemen) maka Perdana Menteri hendaklah meletakkan jabatan, kecuali jika atas permintaannya, parlemen dapat dibubarkan oleh Raja,” kata Hassan seperti dilansir dari Malaysiakini, Minggu (10/1) kemarin.

Sebagai informasi, pernyataan Hassan tersebut dilatarbelakangi tindakan anggota parlemen Ahmad Jazlan yang secara mendadak menarik dukungan kepada PM Muhyiddin. Tindakan tersebut praktis membuat dukungan politik di parlemen yang dimiliki Muhyidiin kini tinggal berjumlah 110 anggota.

Sebelumnya, anggota parlemen lainnya Tengku Razaleigh Hamzah juga menyatakan sikapnya yang menolak mendukung Muhyiddin. Dengan semakin berkurangnya jumlah dukungan anggota parlemen tersebut, keabsahan pemerintahan PM Muhyiddin Yassin juga ikut terancam.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Megel Jekson