Kendati demikian, Baltic Dry Index yaitu indeks yang mengindikasikan perdagangan dunia, mencatatkan kenaikan sebesar satu persen pada Senin kemarin menjadi 2.191, tertinggi sejak Desember 2013. Indeks ini sebagai tolak ukur dari pergerakan bahan mentah utama melalui laut.

“Indeks ini bisa menjadi indikator membaiknya perdagangan dunia yang implisit juga indikasi permintaan dunia,” kata Lana.

Lana memperkirakan hari ini rupiah akan bergerak melemah di kisaran Rp13.950 per dolar AS sampai Rp13.970 per dolar AS.

Artikel ini ditulis oleh: