Banda Aceh, Aktual.co — Sejumlah relawan dari Badan Penanggunangan Bencana Daerah (BPBD), Tim SAR, PMI dan Tagana Aceh Utara masih mengevakuasi dan mendistribusikan bantuan untuk korban banjir di Kecamatan Langkahan, Aceh Utara. 
Memasuki hari kelima banjir di kawasan pedalaman itu, ratusan jiwa telah mengungsi di sejumlah titik yang disediakan pemerintah. Sebagian warga masih bertahan di rumah yang mereka tempati.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, ketinggian air kini berkisar dua sampai tiga meter di Desa Buket Linteung dan Desa Lubok Pusaka, Kecamatan Langkahan.
Salah seorang petugas BPBD, Darsa Uzeng menyebutkan mereka bersama TNI/Polri bekerja keras mengimbau warga agar mengungsi ke titik yang telah disiapkan. 
“Meski begitu, ada juga warga yang tidak mau mengungsi. Karena, rumah mereka rumah panggung, mereka memilih bertahan di rumah. Sehingga, kita distribusikan beras dan bantuan lain ke rumah,” kata dia, Senin (22/12).
Selain itu, mereka juga mengevakuasi korban banjir yang terjebak di dalam rumah. “Bahkan, ada yang kita evakuasi dari atas loteng rumah. Rumahnya hanya tinggal atap saja yang belum tenggelam,” sambung Darsa.
Dengan perahu karet, mereka terus menyisir pemukiman penduduk. Berharap, menemukan penduduk dan membujuk untuk dievakuasi ke daratan yang lebih tinggi. “Kalau ada informasi dari warga masih ada penduduk di daerah banjir, meski malam kami tetap menjemputnya,” ujar Darsa.

Artikel ini ditulis oleh: