Dari kiri ke kanan, Direktur Produksi & Operasional PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) Cuncun Muliawan, Direktur Keuangan HRTA Ong Deny, Komisaris Independen HRTA Suprihadi Usman, Komisaris Utama HRTA Ferriyady, Direktur Utama HRTA Sandra Sunanto, Corporate Secretary M. Ath Thoriq saat hadir dalam paparan publik usai RUPS Tahunan di Jakarta, Kamis (3/5).Dalam rapat tersebut, pemegang saham emiten dengan kode perdagangan HRTA tersebut telah menyetujui beberapa rencana, salah satunya terkait penggunaan laba bersih tahun lalu.Rapat juga telah memutuskan bahwa penggunaan laba bersih perseroan sebagian diperuntukkan untuk dividen tunai kepada para pemegang saham perseroan sebesar yaitu sebesar Rp27,6 miliar. AKTUAL/Eko S Hilman
Dari kiri ke kanan, Direktur Produksi & Operasional PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) Cuncun Muliawan, Direktur Keuangan HRTA Ong Deny, Komisaris Independen HRTA Suprihadi Usman, Komisaris Utama HRTA Ferriyady, Direktur Utama HRTA Sandra Sunanto, Corporate Secretary M. Ath Thoriq saat hadir dalam paparan publik usai RUPS Tahunan di Jakarta, Kamis (3/5).Dalam rapat tersebut, pemegang saham emiten dengan kode perdagangan HRTA tersebut telah menyetujui beberapa rencana, salah satunya terkait penggunaan laba bersih tahun lalu.Rapat juga telah memutuskan bahwa penggunaan laba bersih perseroan sebagian diperuntukkan untuk dividen tunai kepada para pemegang saham perseroan sebesar yaitu sebesar Rp27,6 miliar. AKTUAL/Eko S Hilman
Dari kiri ke kanan, Direktur Produksi & Operasional PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) Cuncun Muliawan, Direktur Keuangan HRTA Ong Deny, Direktur Utama HRTA Sandra Sunanto, saat hadir dalam paparan publik usai RUPS Tahunan di Jakarta, Kamis (3/5). Dalam rapat tersebut, pemegang saham emiten dengan kode perdagangan HRTA tersebut telah menyetujui beberapa rencana, salah satunya terkait penggunaan laba bersih tahun lalu. Rapat juga telah memutuskan bahwa penggunaan laba bersih perseroan sebagian diperuntukkan untuk dividen tunai kepada para pemegang saham perseroan sebesar yaitu sebesar Rp27,6 miliar. AKTUAL/Eko S Hilman
Dari kiri ke kanan, Direktur Produksi & Operasional PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) Cuncun Muliawan, Direktur Keuangan HRTA Ong Deny, Direktur Utama HRTA Sandra Sunanto, saat hadir dalam paparan publik usai RUPS Tahunan di Jakarta, Kamis (3/5). Dalam rapat tersebut, pemegang saham emiten dengan kode perdagangan HRTA tersebut telah menyetujui beberapa rencana, salah satunya terkait penggunaan laba bersih tahun lalu. Rapat juga telah memutuskan bahwa penggunaan laba bersih perseroan sebagian diperuntukkan untuk dividen tunai kepada para pemegang saham perseroan sebesar yaitu sebesar Rp27,6 miliar. AKTUAL/Eko S Hilman
Dari kiri ke kanan, Direktur Produksi & Operasional PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) Cuncun Muliawan, Direktur Keuangan HRTA Ong Deny, Komisaris Independen HRTA Suprihadi Usman, Komisaris Utama HRTA Ferriyady, Direktur Utama HRTA Sandra Sunanto, Corporate Secretary M. Ath Thoriq saat hadir dalam paparan publik usai RUPS Tahunan di Jakarta, Kamis (3/5).Dalam rapat tersebut, pemegang saham emiten dengan kode perdagangan HRTA tersebut telah menyetujui beberapa rencana, salah satunya terkait penggunaan laba bersih tahun lalu.Rapat juga telah memutuskan bahwa penggunaan laba bersih perseroan sebagian diperuntukkan untuk dividen tunai kepada para pemegang saham perseroan sebesar yaitu sebesar Rp27,6 miliar. AKTUAL/Eko S Hilman
Dari kiri ke kanan, Direktur Produksi & Operasional PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) Cuncun Muliawan, Direktur Keuangan HRTA Ong Deny, Komisaris Independen HRTA Suprihadi Usman, Komisaris Utama HRTA Ferriyady, Direktur Utama HRTA Sandra Sunanto, Corporate Secretary M. Ath Thoriq saat hadir dalam paparan publik usai RUPS Tahunan di Jakarta, Kamis (3/5).Dalam rapat tersebut, pemegang saham emiten dengan kode perdagangan HRTA tersebut telah menyetujui beberapa rencana, salah satunya terkait penggunaan laba bersih tahun lalu.Rapat juga telah memutuskan bahwa penggunaan laba bersih perseroan sebagian diperuntukkan untuk dividen tunai kepada para pemegang saham perseroan sebesar yaitu sebesar Rp27,6 miliar. AKTUAL/Eko S Hilman
