Pertama, menjaga kebersihan diri. Rasulullah Saw kerap kali menyerukan kepada umatnya, terlihat dari beberapa hadits yang diriwayatkan, untuk menjaga kebersihan diri dan sanitasi publik.
Rasulullah Saw sadar bahwa pangkal dari kesehatan adalah kebersihan. Beliau selalu membiasakan hidup bersih. Mulai dari mencuci tangan sebelum dan setelah makan, bercebok usai buang air besar dan air kecil, memotong kuku tangan dan kaki, serta mandi.
Tak hanya itu, Rasulullah Saw juga memberikan perhatian lebih kepada kebersihan gigi. Mengapa? Karena kesehatan gigi dan gusi sangat krusial terhadap pemeliharaan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Oleh karenanya, misalnya, beliau menganjurkan umatnya untuk bersiwak.
Kedua, mengonsumsi makanan sehat, bersih, dan bergizi. Baginda Rasulullah Saw mengetahui kandungan nutrisi dan kualitas yang terkandung di dalam suatu makanan. Maka tidak heran jika beliau menganjurkan umatnya untuk makan makanan tertentu dan melarang mengonsumsi sebagian yang lainnya.
Misal, Rasulullah Saw menilai kalau cuka adalah bumbu terbaik. Ia selalu mengonsumsinya bersama makanan dan sayuran.Untuk mendapatkan nutrisi, Rasulullah Saw tidak hanya memakan satu makanan tertentu, misal buah-buahan seperti kurma, melon, labu, ara, dan lainnya, tapi juga jenis makanan lainnya seperti susu murni, madu, minyak zaitun, daging segar, telur, sayuran segar, dan lain sebagainya.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid