Jakarta, Aktual.co —Hujan datang, Jakarta tetap banjir. Tapi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ternyata punya alasan tersendiri mengapa banjir tetap terjadi di Ibukota.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, beralasan banjir di Jakarta terjadi karena umumnya hujan selalu terjadi di akhir tahun atau di awal tahun. Sedangkan di bulan-bulan itu, anggaran untuk penanggulangan banjir sudah habis.
“Jadi anggaran yang kita butuhkan sudah tidak ada dan sudah tutup buku,” dalihnya, di Jakarta, Kamis (27/11).
Akibat anggaran di kementerian atau lembaga sudah kosong, kata Sutopo, BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) pun kesulitan tangani banjir di lapangan.  “Karena sudah kehabisan dana.” 
Namun, kata Sutopo, untuk mengatasi masalah tersebut ternyata BNPB punya anggaran cadangan, bila tak mendapat anggaran dari Pemda dan Kementerian.
Tapi masalah tak begitu saja selesai. Ternyata anggaran itu juga sulit dicairkan. “Karena harus ada surat tanggap darurat dari pimpinan daerah.” 

Artikel ini ditulis oleh: