Kaum muslim melaksanakan salat istisqa guna meminta diturunkannya hujan di lapangan Masjid Da'wah, Pekanbaru, Riau, Minggu (6/9). Warga berharap hujan segera turun di Pekanbaru agar kabut asap kebakaran hutan dan lahan yang tengah melanda kota Pekanbaru tidak semakin meluas. ANTARA FOTO/Rony Muharrman/aww/15.

Pekanbaru, Aktual.com – Ribuan warga dan pegawai pemerintah memadati halaman Kantor Gubernur Riau di Pekanbaru untuk melaksanakan shalat istisqa guna memohon kepada Allah SWT agar menurunkan hujan pada Rabu (11/9), saat masalah kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan makin parah.

Gubernur Riau Syamsuar, pengurus Majelis Ulama Indonesia Riau, pegawai pemerintah provinsi, serta aparat Polri dan TNI ikut melaksanakan shalat untuk memohon hujan.

“Semoga saja dengan shalat, doa kami didengar oleh Allah, dan Riau terbebas dari asap karhutla,” kata Ade Iduang Iskandar, warga Pekanbaru yang ikut melaksanakan shalat istisqa.

Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution mengajak warganya melaksanakan shalat istisqa berjamaah dengan harapan hujan segera turun dan meredakan kabut asap yang meliputi sebagian wilayah provinsi.

Selain doa, pemerintah sudah menjalankan berbagai upaya untuk mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan serta mengantisipasi dampaknya.

Gubernur Syamsuar sudah menginstruksikan Dinas Kesehatan dan pemangku kepentingan terkait lain untuk mendirikan posko kesehatan serta membagikan masker guna menghindarkan warga dari gangguan kesehatan akibat kabut asap kebakaran hutan dan lahan.

Artikel ini ditulis oleh: