Bersyeba,Aktual.com – Gelombang serangan rudal Iran terus menghujani Israel. Kali ini Kota Bersyeba di kawasan padang gurun Negev, Israel selatan yang menjadi sasarannya. Di gurun Negev itu pula pangkalan udara Nevatim Israel berada. Dalam serangan rudal gelombang ke-15, Iran menghujani kawasan Taman Teknologi, sebuah komplek pengembangan teknologi Israel, termasuk didalamnya ada kantor pusat Microsoft Israel.
Serangan yang dilancarkan pada Jumat pagi itu, seperti dilansir dari LiveMint, kebakaran dilaporkan terjadi di sebuah jalan di kota Bersyeba. Dari sebuah video yang dirilis oleh badan layanan darurat Israel, Magen David Adom (MDA), menunjukkan beberapa kebakaran terjadi di sebuah jalan di kota selatan.
Polisi Israel mengatakan telah menerima laporan mengenai jatuhnya amunisi (Iran) di Distrik Selatan negara itu di daerah terbuka, dan menambahkan bahwa ada kerusakan properti tetapi tidak ada laporan mengenai korban jiwa.
Laporan tersebut mengutip MDA yang mengatakan bahwa responden pertama sedang mencari orang-orang yang terluka di dalam gedung setelah rudal Iran menghantam dekat taman teknologi di Bersyeba.

Untuk diketahui, Taman Teknologi Israel di Bersyeba, bisa dikatakan
Silicon Valley-nya Israel, karena kawasan itu memiliki banyak perusahaan yang bergerak dalam bidang komputer dan semikonduktor.
Gambar-gambar yang disediakan MDA menunjukkan kerusakan parah di bagian depan sebuah bangunan, serta mobil-mobil yang terbakar sehingga mengeluarkan kepulan asap hitam tebal ke udara, tambah laporan itu.
”Kami tiba dengan cepat di lokasi kejadian dengan pasukan besar – unit perawatan intensif, ambulans, dan sepeda motor – dan melihat asap tebal, mobil-mobil terbakar, dan kerusakan yang terlihat di salah satu bangunan, serta kerusakan pada apartemen-apartemen tambahan,” kata paramedis MDA Dvir Ben Ze’ev.
”Pada saat yang sama, bersama dengan Komando Front Dalam Negeri, pemadam kebakaran, dan polisi, kami melakukan pencarian di gedung yang rusak dan apartemen yang terkena dampak untuk memastikan tidak ada orang terluka yang tertinggal di dalam.”
Sedangkan Media Israel, mengutip Wali Kota Beersheba, melaporkan bahwa rudal Iran langsung menghantam satu lokasi di kota itu. Petugas pemadam kebakaran langsung berupaya memadamkan api di lokasi dampak yang rusak parah, kata media lokal.
”Kami mendapat serangan langsung di dekat salah satu gedung. Kerusakan di sini cukup luas,” kata paramedis Shafir Botner, demikian dikutip English Al Arabiya.
Sehari sebelumnya, pada Kamis (19/6), masih di Kota Bersyeba, rudal Iran menargetkan sebuah markas komando dan intelijen militer Israel, yang bersebelahan dengan Rumah Sakit Soroka, yang mengakibatkan kerusakan parah di rumah sakit tersebut.
Israel serang Teheran
Sementara itu, masih di hari yang sama, di hari ke-8 perang Iran-Israel, Angkatan Udara Israel dilaporkan menyerang puluhan target di Ibu Kota Teheran, termasuk apa yang disebutnya sebagai pusat ”penelitian dan pengembangan proyek senjata nuklir Iran.
Dalam sebuah pernyataan, militer Israel mengatakan pihaknya telah menyelesaikan serangkaian serangan di jantung kota Teheran: ”puluhan target diserang, termasuk lokasi produksi rudal militer dan markas besar SPND (Organisasi Inovasi dan Penelitian Pertahanan) untuk penelitian dan pengembangan proyek senjata nuklir Iran.”
(Indra Bonaparte)