Jakarta, Aktual.com – PT First Media Tbk (KBLV) di tahun ini tak terlalu agresif untuk berekspansi. Untuk itu perseroan hanya menganggarkan belanja modal (capital expenditure) senilai Rp250-350 miliar. Angka tersebut memang lebih rendah dari tahun sebelumnya.
Dibanding tahun-tahun sebelumnya, nilai capex segitu memang tidak terlalu besar. Hal ini karena pihaknya mengedepankan efisiensi juga lebih fokus ke optimalisasi jaringan yang ada.
“Jadi capex kita diperkirakan mencapai Rp250 miliar sampai 350 miliar. Memang secara jumlah tak terllau besar. Tidak seperti 3-4 tahun yang lalu,” ungkap Direktur Keuangan KBLV, Timotius Sulaiman di Jakarta, Jumat (20/4).
Dia menambahkan, capex ini penggunaannya melingkupi pengembangan PT IInternux dan PT Prima Wira Utama, juga pengembanLTE 4G dan infrastruktur lainnya.
Lebih lanjut dia menegaskan, sumber dana capex berasal dari kas internal dan perbankan atau perusahaan pembiayaan.
“Komposisi dari masing-masing dana capex itu belum bisa kami sampaikan, karena masih dalam perhitungan ya,” ucap Timotius.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid
