Para korban kebakaran (Ist)

Jakarta, Aktual.com – Direktur Eksekutif Indonesian Club, Gigih Guntoro mengkritik kinerja Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna Laoly terkait dengan kebakaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas I Tangerang pada Rabu (8/9) dini hari kemarin.

Gigih sangat prihatin Menteri Yasonna menempatkan para tahanan di Lapas yang sudah sangat tua dan juga sudah over kapasitas. Jika memang lapas tua tersebut dimaksimalkan fungsinya maka tidak akan terjadi tragedi kemanusiaan.

“Yang prihatin lagi bahwa menteri menempatkan Lapas tua dan overcapacity. padahal jika early warning system (perangkat sistem security dan pengawasan) dimaksimalkan dan difungsikan, maka tidak akan terjadi tragedi kemanusiaan,” ucapnya saat dihubungi redaksi Aktual.com, Jakarta, Kamis (9/9).

Karena tragedi kemanusiaan ini terjadi, Gigih menyebutkan bahwa Yasonna sudah melakukan kesalahan yang sangat fatal dalam pemerintahan Joko Widodo saat ini. Bahkan sudah sepantasnya Yasonna dicopot dari jabatannya.

“Jokowi harusnya berani mencopot Yasonna, karena menjadi blunder dalam penegakan hukum dan tentunya mencoreng nama Indonesia di negara Portugal dan Afrika selatan karena warganya ada yang menjadi korban,” kata Gigih.

(Rizky Zulkarnain/Hilmi)

Artikel ini ditulis oleh:

A. Hilmi