Palembang, Aktual.com – Kepala Kanwil Kementrian agama Provinsi sumatera selatan (Kemenag Sumsel) H. Mukhlissudin mengajak seluruh lapisan masyarakat mengadakan kegiatan berdoa dari rumah (Pray From Home) sebagai salah satu ikhtiyar agar pandemi Covid 19 ini segera berlalu.
Hal tersebut dicantumkan dalam surat Edaran Kemenag Sumsel Dengan Nomor : B /Kw 06 1/4/HM 00.1/07/2021 Prihal : undangan Berdoa Dari Rumah ( Pray From Home) yang Di keluarkan Pada Jum’at (9/7)
“Pray From Home sebagai salah satu ikhtiyar agar pandemi Covid-19 ini segera berlalu dan nilai-nilai agama mengemuka pada masyarakat,” ungkap Kakanwil Kemenag Sumsel H.Mukhlissudin, Jum’at (9/7)
Puncak kegiatan ini akan digelar pada hari Minggu (11/07). Akan dilaksanakan ceremony doa bersama yang difasilitasi oleh Biro Humas, Data dan Informasi Kementerian Agama Republik Indonesia
“Pray From Home, jika hal ini digerakan secara massif maka dapat memberikan semangat rohani masyarakat dalam menghadapi situasi pandemi saat ini,” imbuhnya.
Pray From Home merupakan program Nasional Yang akan digelar tanggal 11 Juli 2021.
‘”Hal ini sebagai respon dari pemerintah atas kegelisahan mayarakat, jawaban pemerintah terhadap harapan masyarakat untuk saling menguatkan, Dan pada hari Sabtu (10/07) juga akan dilaksanakan hening cipta Indonesia tepat pada pukul 10.00 WIB, “Terang kakanwil Kemenag.
H.Mukhlissudin Juga mengatakan bahwa langkah efektif dalam melakukan Pray From Home ( PFH) secara massif yakni dengan struktur organic yang ada di Kemenag, para Pokjaluh menjadi garda terdepan dalam pergerakan ini didukung seluruh ASN Kemenag di Sumatera selatan
“Ketika ingin melakukan PFH secara massif maka langkah yang efektif dengan struktur organic yang ada di Kemenag melalui twibbon, hastag #PrayFromHome. Kita telah mendapat ijin Biro HDI melakukan inovasi dalam memviralkan PFH dan akan dishare Kemenag Kabupaten/Kota melalui PIC Humas,” tutur mukhlissudin.
PFH Diharapkan menjadi gerakan nasional yang dapat membangkitkan semangat rohani masyarakat. Beliau juga Menegaskan Kepada Seluruh Jajarannya Untuk bergerak secara Simultan Bersama.
“kepada seluruh peserta agar dapat segera menyesuaikan kebijakan yang ada di daerah maupun dari pusat, menggalakan gerakan massif dengan twibbon, yakni twibbon nasional. Flyer, backdrop, spanduk yang digunakan satu yakni dari Kanwil dan memviralkan hastag Pray From Home, serta membuat video dari tokoh agama, video Kakanwil mengajak untuk bergerak secara simultan bersama.”Pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Apriansyah
