Selain itu, sapi jantan dewasa berat 300-350 kilogram dijual dengan harga Rp40.000 sampai Rp41.000 per kg berat hidup, sedangkan jantan dewasa dengan berat di atas 400 kg seharga Rp42.000 sampai Rp43.000 per kg berat hidup.

Menurut dia, setelah letusan Gunung Agung, tidak banyak sapi yang dijual karena pengungsi yang kembali saat penurunan status Gunung Agung dari awas menjadi siaga, belum berani membeli sapi lagi selama status belum berubah “aman”.

Ada pun Kementan menegaskan agar para peternak yang berada di lokasi terkena dampak erupsi tidak lagi panik dan khawatir akan keselamatan hewan ternaknya.

Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan I Ketut Diarmita mengatakan Kementan telah menyiapkan 14 titik lokasi penampungan ternak yang aman, serta telah menurunkan Tim Satgas PKH yang bertugas dari sejak ditetapkannya status Gunung Agung awas pada 23 September 2017 hingga turun jadi siaga, kemudian meningkat menjadi awas hingga kini.

Lokasi penampungan tersebar di lima kabupaten, yaitu Kabupaten Klungkung, Kabupaten Buleleng, Kabupaten Karangasem, Kabupaten Gianyar dan Kabupaten Bangli .

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid