Batam, Aktual.com – Dua orang jamaah haji Debarkasi Hang Nadim Batam masih dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi dan belum bisa dipulangkan ke Tanah Air meskipun jadwal kepulangan sudah selesai.

“Jamaah yang masih tinggal di Arab Saudi dua orang, yaitu asal Bengkalis dan Rokan Hilir Riau,” kata Sekretaris Panitia Pelaksana Ibadah Haji Debarkasi Batam Syahbudi di Batam Kepulauan Riau, Sabtu (8/10).

Dua jamaah haji yang masih dirawat itu adalah Zulkaibar Miswin Pasada asal Kabupaten Bengkalis Riau, dari Kloter 4 dan Amiruddin Syamsuddin Aman asal Rokan Hilir Riau dari Kloter 10. Biaya perawatan dua jamaah itu masih ditanggung oleh dana haji.

Syahbudi menyatakan kepulangan dua orang jamaah itu harus menunggu kondisi kesehatannya membaik dan layak untuk terbang. Bila kondisi kesehatannya membaik, maka akan dipulangkan bersama Debarkasi Haji lain yang masih memulangkan jamaah.

“Kalau pun masa pemulangan debarkasi lain sudah habis, kami masih punya perwakilan di Jedah yang akan mengurus,” kata Syahbudi.

Kemudian, jamaah akan dipulangkan dengan pesawat reguler dan dibawa ke Jakarta baru ke daerah asal. Biaya pemulangan jamaah juga akan ditanggung oleh dana haji.

Selain dua yang dirawat di RS Arab Saudi, dua orang jamaah Debarkasi Batam lain masih dalam perawatan di RS Badan Pengusahaan Batam, dan belum bisa dipulangkan ke daerah asal. Dua jamaah itu adalah Nurzaina binti Ali Yakub dan Mahfud Lamidin Modo. Keduanya berasal dari Kabupaten Kampar Riau yang tergabung dalam Kloter 9.

Syahbudi menyatakan kondisi Nurzaina sudah mulai membaik dan akan dipindahkan ke ruang HCU. Sedangkan Mahfud Lamidin Modo sebenarnya sudah bisa pulang ke daerah, namun belum dapat dipulangkan karena masih menggunakan alat bantu oksigen.

“Kalau harus menggunakan oksigen, maka harus mengosongkan 6 temoat duduk di pesawat, jadi ditunda,” katanya.

Pihak dokter mempertimbangkan untuk memulangkan Mahfud menggunakan kapal laut.

Sementara itum PPIH Debarkasi Batam sudah memulangkan seluruh Kloter yang sebelumnya diberangkatkan ke Tanah Suci. Terakhir, Kloter 20 yang tiba di Batam, Jumat (7/10).

(Antara)

Artikel ini ditulis oleh: