Jakarta, Aktual.com – Bekas Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Antasari Azhar meminta, Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY buka suara terkait kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen.
Terlebih, kata Antasari, SBY sangat mengetahui perkara yang telah menjeratnya itu. “Saya minta Susilo Bambang Yudhoyono jujur. Beliau tahu perkara saya. Beliau jujur cerita apa yang beliau alami dan apa yang beliau lakukan. Beliau memerintahkan siapa untuk rekayasa dan mengkriminalisasi Antasari,” kata Antasari dalam konferensi pers di kantor sementara Bareskrim Polri hari ini, Selasa (14/2).
Antasari baru saja melaporkan prasangka palsu atas kasusnya. Selain Antasari, adik kandung mendiang Nasrudin, Andi Syamsudin juga membuat laporan yang sama.
Antasari meminta SBY terbuka kepada publik tentang hal yang sebenarnya terjadi. Terutama karena Antasari telah menjalani hukuman penjara selama delapan tahun. “Itu adalah masalah perbuatan penguasa yang ditunjuk untuk menghilangkan, menghapus, penyidik persilakan dan bagaimana nanti konstruksi hukumnya.”
Ketua KPK jilid dua di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu divonis hukuman penjara 18 tahun, karena terbukti bersalah menjadi otak pembunuhan berencana bos PT Putra Rajawali Bantaran Nasrudin Zulkarnaen.
Laporan: Fadlan Syiam Butho
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu