“Jadi penyidik sudah mulai masuk lebih jauh untuk menelusuri aset-aset yang diduga terkait dengan Sjamsul Nursalim yang salah satunya ada di Gajah Tunggal, kami melihat di aspek pencatatan saham di Badan Administrasi Efek Indonesia,” kata Febri.
Sebelumnya KPK juga mendalami hubungan antara pemilik PT Bukit Alam Surya, Artalyta Suryani alias Ayin dengan pemilik Bank Dagang Negara Indonesia Sjamsul Nursalim.
“KPK sedang mendalami interaksi dan hubungan saksi dengan Sjamsul Nursalim.”
Ayin diperiksa sebagai saksi kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pemberian SKL kepada BDNI yang menyebabkan kerugian negara Rp3,7 triliun.
“Saksi diperiksa untuk mendalami apa yang diketahui terkait dengan proses pencetakan tambak Dipasena yang saat itu dikerjakan oleh suami saksi.”
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Wisnu