Makasar, Aktual.co — Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Sulsel yang mendata sekitar 9.000 lebih masyarakat di Sulawesi Selatan yang menjadi korban keganasan virus Human Immunodeficiency Virus (HIV) saat ini terus aktif turun ke lapangan dan melakukan sosialisasi secara besar-besaran agar masyarakat sadar untuk melakukan pemeriksaan kesehatan.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris KPA Sulsel, Saleh Rajab saat dihubungi aktual.co, Minggu (10/5).
“Kami juga minta kepada masyarakat yang mengetahui keberadaan pengidap Odha untuk dilaporkan ke KPA untuk di data,” katanya.
Rajab berharap kepada masyarakat umum untuk bijak melihat fenomena penyakit ini. Penyakit ini tidak menyebar sembarangan kecuali lewat ASI, darah dan sperma.
“Jadi jangan dikucilkan, kebanyakan mereka hanya korban,” harapnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid