Jakarta, Aktual.com — Tidur menjadi bagian penting dalam hidup manusia. Karena, pada saat kita tidur, kita me-recovery seluruh bagian tubuh agar tetap fit keesokan harinya. Tidur juga membuat tubuh kita beristirahat dengan ‘segudang’ kegiatan serta aktivitas kita saat seharian berada di luar.
Namun tahukah Anda bahwa tidur yang cukup itu sama pentingnya dengan memiliki asupan makanan yang bergizi? Jawabannya adalah “Ya”. Tidur yang cukup sangat mempengaruhi pola hidup sehat kita. Pola hidup sehat yang dimaksud yaitu, istirahat yang cukup, rajin berolahraga serta dimbangi dengan asupan makanan yang bergizi dan tidak berlebihan.
Terkait hal di atas, ada beberapa hal yang perlu diketahui akibat kurangnya tidur yang berkualitas, demikian Aktual.com kutip dari laman Boldsky.
Kurang tidur mempengaruhi kesehatan jantung
Gangguan jantung terkait penyakit kardiovaskular cukup umum dengan orang-orang yang mengalami kurang tidur. Kurang tidur selama sehari dapat meningkatkan tekanan darah pasien hingga akhirnya menderita hipertensi.
Alami obesitas
Masalah umum lainnya yang terkait dengan kurang tidur yaitu kenaikan berat badan (obesitas). Banyak aktivitas hormonal terjadi saat seseorang sedang tidur. Namun, jika seseorang kurang tidur, hormon stres kadar kortisol akan meningkat dan tingkat leptin menurun (itu adalah hormon pencernaan, red). Stres pada larut malam, seringkali membuat Anda mengidam makanan. Itu memicu diabetes tipe-2. itulah mengapa kurang tidur dapat menyebabkan diabetes.
Mempengaruhi sistem kekebalan tubuh
Ada banyak penyakit kronis yang disebabkan karena kurang tidur. Namun, faktor penting ini sering terjadi salah paham. Kekebalan tubuh yang menipis banyak menimbulkan penyakit serta kurang tidur, sekaligus menurunkan kadar imunitas. Selain itu, kurang tidur melemahkan sistem kekebalan tubuh dan tubuh menjadi rentan terhadap infeksi virus seperti pilek, flu, demam, dan lain-lain.
Menganggu kehidupan seksual
Kurang tidur dapat membuat Anda letih dan menibulkan beberapa penyakit. Parahnya berdampak pada hubungan seksual Anda. Anda menjadi tidak bergairah dan mudah lelah. Dampak lainnya bisa berakhir pada pertengkaran dalam rumah tangga.
Masalah kulit
Gangguan kulit disebabkan zat kortisol akibat kurang tidur. Kortisol memecah kulit protein-kolagen yang menjaga kulit tetap halus. Beberapa malam tanpa tidur yang cukup untuk memberikan lingkaran hitam di bawah mata Anda. Kondisi kurang tidur dalam tingkat parah (kronis) bisa menyebabkan kulit kering dan keriput terlepas dari usia
Gangguan kognitif
Kurang tidur dapat mempengaruhi kemampuan kognitif seseorang. Kurangnya konsentrasi, kemampuan nalar berkurang, dan memori penglihatan menurun.
Artikel ini ditulis oleh: