Jakarta, Aktual.co — Pembalap Movistar Yamaha Jorge Lorenzo merasa finis kedua yang diperoleh di Sirkuit Phillip Island, Australia, Minggu (19/10) hanyalah sebuah keberuntungan.
Memulai balap dari posisi ketiga, Lorenzo sempat berada di belakang Marc Marquez sebelum tersalip oleh Valentino Rossi dan Cal Crutchlow. Dia bahkan nyaris terkejar oleh Pol Espargaro. Marquez, Crutchlow dan Espargaro terjatuh dan Lorenzo pun finis sebagai runner up.
“Podium ini adalah podium paling beruntung, karena begitu banyak pebalap terjatuh. Saya kesulitan mencari setingan selama pekan balap, tapi berjalan baik. Sayang, saya salah memilih ban, mustahil bertarung memperebutkan kemenangan,” kata dia kepada MotoGP, Mingu (19/10).
Lorenzo pun yakin bila tak memilih ban asimetris, maka ia bisa bertarung merebut kemenangan. “Andai memilih ban yang biasanya, saya mungkin bisa menempel Marc. Tapi kami harus menerima kekalahan ini dan harus lebih baik lagi di Malaysia,” kata dia. 

Artikel ini ditulis oleh: