Setelah kedatangan mereka, Kepala BIN menyampaikan kepada Lukas Enembe bahwa Lukas berpasangan dengan Paulus Waterpauw pada Pilkada Papua tahun 2018. Diklaim, perintah itu sesuai amanat Presiden Joko Widodo.

Tak sampai di situ, sekitar 15 menit kemudian hadir pula pimpinan Bareskrim Mabes Polri dalam pertemuan. Lalu, Kapolri memerintahkan anak buahnya agar semua proses hukum yang sedang terjadi atas Lukas Enembe dihentikan.

Menanggapi itu, Rikwanto menegaskan bahwa informasi tersebut hoax. “Jadi tidak benar kabar itu,” ujar Rikwanto saat dikonfirmasi wartawan.[Fadlan Syam Butho]

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid